Senin, 31 Mei 2010

Dimana Tulang Rusukku???

Kaum muda dunia menganggap bahwa pacaran adalah suatu mode, supaya tidak dianggap ketinggalan zaman. Tetapi haruskah ini juga terjadi di kalangan pemuda kristen? Tidak!!
Pacar bukanlah suatu mode, sebab dalam berpacaran seorang muda tidak dapat seenaknya mencoba-coba seperti mencoba baju atau sepatu.
Dalam berpacaran, pemuda kristen tidak dapat mengambil langkah sendiri, dia harus melibatkan Allah. Sebab pernikahan adalah idenya Allah. Dia yang mempersatukan pria dan wanita, bukan biro jodoh, bukan ramalan bintang, bukan komputer jodoh bahkan bukan pula diri kita sendiri. Kalau kita kuatir dan tergesa-gesa untuk mencari tulang rusuk, maka artinya kita tidak percaya bahwa Allah yang akan menyediakan tulang rusuk bagi kita. Ingat kawan, pilihan Allah tidak pernah salah atas hidup kita. Tetapi kalau kita mencari sendiri tanpa petunjuk dari Allah, maka kemungkinan besar yang kita dapatkan bukan tulang rusuk, tapi tulang rusak. Kalo udah gitu yang terjadi hidup kita cuman penyesalan dan penyesalan.
Kawan, jangan mudah terbawa emosi dunia! hendaklah kita senantiasa mengenakan jubah Roh kudus dalam hidup kita, sehingga kita dapat mengendalikan diri dan menguasai perasaan. Apabila kita bertemu dengan seseorang lawan jenis kita, kita nggak asal serobot lagi atau coba-coba pacaran dengannya, tetapi kita mulai ambil sikap berdoa dan puasa untuk mencari kehendak Allah, karena kita telah mampu menguasai diri kita. Nah berapa lama kita harus menunggu jawaban Tuhan? Oh...itu sih, urusannya Tuhan, karena dia tahu betul waktu yang terbaik bagi kita. Waktu Allah tidak bisa diukur dari umur kita saat ini.
Kita harus percaya bahwa jodoh dari Allah selalu sepadan dalam iman, dan dijamin seumur hidup loh, asalkan kita taat pada firman-Nya.

Sumber: Renungan Harian Pemuda dan Remaja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar